Jelajah Dusun dan Jendela Dunia di Dusun Tangunan desa Bulang kecamatan Prambon Sidoarjo tak henti-hentinya membuat acara yang berguna bagi masyarakat terutama dalam belajar menggenai alam, hewan, dan permainan tradisional. Gerakan ini juga sudah ada dijalaman dulu.
Hal Bulang sebuah ex kawadenan/ distrik rawapulo 2 di masa kolonial Belanda juga terkenal sebagai kampung klepon jajanan tradisional di Sidoarjo. Dalam buku indisch leven in Nederland karya J. M. Meulenhoff, tertulis bahwa jajanan klepon sudah ada sejak 1950 an. Kekuatan sejarah harus menjadi prioritas untuk dikenalkan pada generasi penerus. Pemuda Lintas Dusun memenculkan kembali Kolaborasa Jelajah dusun dan jendela dunia diselenggarakan di Sidoarjo.
Acara yang dikordinatori sukarelawan dari mahasiswa se jawa timur dengan sigap membentuk panitia sebagai jalur koordinasi bersama tim kreatif dan sumber daya kolaborator antara lain FKIP mengabdi, Lidosi, Lorong Edukasi, Forum Indonesia Muda, AFG, Cerita Sehat, Sahabat Sehat Achery, BBW tangunan, Youth Forum (Duta Kesehatan), dan BPBD Jawa Timur.
Felizha Aurora selaku koordinator lapangan juga mahasiswi aktif Uniersitas Negeri Malang punya harapan untuk Jelajah Dusun dan Jendela dunia kedepan bisa memberikan warna kegiatan yang semakin baik dan dengan bertambah minat yang partisipasi aktif.
“Alhamdulillah apa yang kami harapkan menjadi bukti pencapaian kolaborasa dari Pemuda Lintas Dusun dan relawan tim kreatif. Koordinasi antar tim merupakan kunci komunikasi dan kerjasama dengan tim teknis pendukung,” ucap syukur amanda dan zaddya yang sama-sama masih berkuliah di Universitas Internasional Semen Indonesia , Minggu 30/6/2024.
Basuni selaku tokoh RW dusun Tangunan, Menambahkan carilah ilmu selagi masih anak-anak untuk bekal dihari tua nanti. belajar melalui permainan juga dapat menambah ilmu pengetahuan. semoga mejadi bekal teladan untuk pemuda lokal dusun tangunan khususnya”.
“Saya berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan semakin banyak yang terlibat. Semoga kesadaran akan kualitas pendidikan di lingkungan desa semakin baik”, ungkap Yessy dari tim Humas Kolaborasa JD&JD 2024.
Menu kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh tim Kolaborasi JD&JD 2024 diantara lain ada wahana 1 sinau alam yakni lingkungan hidup, perilaku hidup bersih dan sehat, edukasi minuman sehat bahan alam hingga edukasi bencana. wahana 2 bolo kewan diantaranya kunjungan kandang burung unta, prakardus, mewarnai satwa, menempel puzzle hewan. wahana 3 Dolanan Bareng terdapat Olahraga Tradisional, mini fun game kepemimpinan, panahan. Desa merupakan pelataran inovasi yang berkelimpahan pengetahuan dan karakter pendidikan bagi generasi anak bangsa.
Penulis: Darysha Fakhira Hidayatulloh